GUNUNGGURUH, sukabumizone.com | Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwaslucam) Gunungguruh Kabupaten Sukabumi menggelar sosialisasi pengawasan partisipatif masyarakat Pilkada 2024 di GOR Desa Kebonmanggu, Rabu (18/09/2024). Sosialisasi bertajuk ‘Bergerak serentak awasi pemilihan di Jawa Barat’ ini melibatkan puluhan peserta dari berbagai unsur kemasyarakatan.
Ketua Panwaslucam Gunungguruh Dudu Abdullah mengatakan, peserta Soswatif menghadirkan Organisasi Kepemudaan (OKP) Anshor Kecamatan Gunungguruh, OKP Pemuda Pancasila Kecamatan Gunungguruh dan narasumber bapak Deden Taufik.
” Kami memberikan arahan dan materi peran penting masyarakat dalam mensukseskan pemilihan, juga menyampaikan hal-hal yang perlu diperhatikan oleh masyarakat berkaitan dengan regulasi yang dipakai pada pemilihan serentak 2024 ini,” ujarnya kepada sukabumizone.com, Senin (18/09).
Ia memaparkan, tujuan utama dari kegiatan sosialisasi ini adalah untuk meningkatkan partisipasi aktif masyarakat dalam mengawasi jalannya pemilihan.
“Para peserta juga didorong untuk menjadi mata dan telinga Bawaslu dengan memberikan informasi atau melaporkan dugaan pelanggaran pemilu yang mungkin terjadi di lingkungan sekitar mereka. Dengan demikian, masyarakat dapat turut berperan aktif dalam menjaga integritas dan keadilan Pemilu,”
Ia menambahkan, peserta diharapkan dapat mendeteksi dan melaporkan informasi terkait dengan penyebaran hoaks, ujaran kebencian, serta politisasi suku, agama, ras, dan antargolongan (Sara) di media sosial agar lingkungan sosial terjaga polarisasi yang dapat memengaruhi proses Pemilu secara negatif.
“Harapannya, dapat tercipta pemilihan yang lebih transparan, adil, dan demokratis, serta memberikan ruang bagi setiap suara dapat didengar dan dihargai. Kami mengajak dan mendorong masyarakat untuk tidak hanya menjadi pemilih, tetapi juga terlibat aktif dalam proses demokrasi, termasuk memahami program kerja para calon dan mengawasi jalannya Pilkada pada 27 November 2024 mendatang,” pungkasnya.
Reporter : Reiza
Redaktur : Surya Adam