SUKABUMI KAB, sukabumizone.com || Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman menerima visitasi Komisi Informasi Jawa Barat. Kegiatan ini, dilakukan untuk melakukan monitoring dan evaluasi (Monev) inovasi dan strategi pelayanan informasi publik di Pendopo Sukabumi, Senin (7/10).
Ketua Komisi Informasi Jawa Barat, Ijang Faisal mengatakan, kembali bahwa keterbukaan informasi publik merupakan elemen penting dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik dan transparan. “Visitasi keterbukaan informasi publik hari ini untuk mencocokan data yang telah ada secara langsung di badan publik, untuk menilai apa yang sudah dilaksanakan badan publik di Kabupaten Sukabumi sehingga informasi bisa diketahui oleh masyarakat,” kata Ujang kepada wartawan, Senin (7/10).
Ijang menambahkan, uji publik juga bertujuan untuk meninjau dan memastikan badan publik telah menerapkan standar layanan informasi publik. “Hal ini, mengingat pentingnya keterbukaan informasi publik dalam sistem demokrasi,” paparnya.
Srmentara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman mengatakan, badan publik harus lebih ditingkatkan responsivitasnya terhadap masukan dari masyarakat tentang kualitas pelayanan publik. “Keberadaan PPID utama Diskominfosan dan PPID pelaksana seluruh perangkat daerah dan kecamatan sangatlah penting serta diperlukannya penguatan dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya,” imbuhnya.
Masih dikatakan Ade, keterbukaan informasi publik merupakan bagian penting dari reformasi birokrasi terutama untuk kinerja pemerintah daerah, dalam hal perumusan koordinasi dan sinkronisasi serta evaluasi kebijakan demi menguatkan implemenrasi pelayanan publik. “Karenanya pada tahun ini, kami berupaya berbenah, memperbaiki beberapa kekurangan penyediaan, dan pelayanan informasi publik, sinergitas Diskominfisan dengan PPID pelaksana setiap perangkat daerah merupakan langkah strategis yang harus ditingkatkan sehingga untuk tahun 2025 mendatang diharapkan adanya peningkatan kualitas pelayanan informasi dan kolaborasi antar perangkat daerah,” jelasnya.
Reporter: Reiza
Redaktur: Ruslan AG