JAMPANGTENGAH, sukabumizone.com || Hujan yang terus menerus beberapa waktu terakhir di wilayah kecamatan Jampangtengah, Kabupaten Sukabumi, telah berdampak pada pergerakan tanah di kampung Ciseeng RT 28/09 Kedusunan Bantaragung Desa Bantaragung.
Ketua Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Desa Bantaragung, Ateng Sujai, mengimbau warga untuk berhati-hati akan segala potensi terjadinya bencana di saat cuaca ekstrim seperti saat ini.
Pergerakan tanah yang terjadi akibat hujan terus menerus tersebut telah membuat sejumlah warga di kampung Ciseeng merasakan dampaknya.
” Ada sekitar 23 rumah warga dan beberapa rumah mengalami keretakan di bagian dinding dan lantai, kita menghawatirkan bila terjadi longsor 23 rumah tersebut akan tertimbun, selain rumah warga juga area tempat pemakaman umum ( TPU) juga tanah nya mengalami keretakan,” kata Ateng kepada sukabumizone.com, Sabtu (7/12).
Ateng Sujai juga meminta kepada seluruh warga untuk selalu waspada dan siap siaga menghadapi situasi darurat.
” Saya menekankan pentingnya untuk tidak melakukan aktivitas di area yang rawan terjadi bencana, serta mengikuti petunjuk dan himbauan dari pihak berwenang. Semoga kita semua ada dalam perlindungan Allah SWT,” pungkasnya.
Reporter: Ginda Ginanjar
Redaktur: Reza
