GEGERBITUNG, sukabumizone.com || Cuaca ekstrem yang terjadi belakangan ini telah menyebabkan berbagai kerusakan di Kabupaten Sukabumi, termasuk di Desa Cijurey, Kecamatan Gegerbitung, Jawa Barat. Beberapa wilayah di desa ini diketahui berada di titik-titik rawan bencana, terutama di Kedusunan Cigintung dan Cisayang, (18/12/2024).
Sekretaris Desa Cijurey, Dikdik, menjelaskan bahwa meskipun Desa Cijurey tidak memiliki aktivitas pertambangan, kondisi geografis wilayahnya yang dekat dengan tebing menjadikannya rentan terhadap longsor. Ia juga menyebut bahwa longsoran di wilayah Kedusunan Cisayang sering kali berasal dari desa tetangga, Desa Ciengang.
“Di Desa Cijurey, ada empat kedusunan, dan titik-titik rawan itu ada di Kedusunan Cigintung dan Cisayang. Meskipun tidak ada aktivitas pertambangan di sini, kondisi geografis yang dekat tebing menjadi tantangan tersendiri. Kalau di Kedusunan Cisayang, longsoran biasanya berasal dari Desa Ciengang,” ujar Dikdik kepada wartawan.
Pemdes Cijurey telah melakukan berbagai langkah antisipasi untuk menghadapi potensi bencana ini, termasuk meningkatkan koordinasi dengan stakeholder terkait dan mengimbau masyarakat untuk tetap waspada.
“Langkah-langkah pencegahan sudah kami lakukan. Harapannya, semuanya aman dan dijauhkan dari musibah,” tambah Dikdik.
Masyarakat Desa Cijurey diimbau untuk terus siaga, terutama saat curah hujan tinggi, dan segera melapor kepada aparat desa jika ada tanda-tanda bahaya seperti pergerakan tanah. Dengan upaya bersama, diharapkan risiko bencana dapat diminimalkan.
Reporter : Reiza
Redaktur : Surya Adam