SUKABUMI KAB, sukabumizone.com || Bupati Sukabumi, Asep Japar menggelar audiensi dengan jajaran pengurus Forum Silaturahmi Kabupaten Sukabumi Sehat (FSKSS) di Pendopo, Jumat (14/03/2025). Pertemuan yang turut dihadiri Sekda H. Ade Suryaman dan sejumlah kepala perangkat daerah ini membahas persiapan penilaian Kabupaten/Kota Sehat (KKS) 2025 serta strategi untuk meraih Swasti Saba Wistara Paripurna.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua FSKSS Hj. Yani Jatnika Marwan menjelaskan bahwa Kabupaten Sukabumi telah berjuang untuk meraih penghargaan sejak 2015. Sejauh ini, daerah tersebut telah mendapatkan berbagai penghargaan, mulai dari Swasti Saba Padapa, Wiwerda, hingga Wistara sebanyak tiga kali berturut-turut.
“Kali ini, kami ingin meraih penghargaan Swasti Saba Wistara untuk keempat kalinya, yang dikenal sebagai Swasti Saba Wistara Paripurna,” ujarnya.
BacaJuga
Ia pun mengajak seluruh pihak untuk terus berkomitmen dan berkolaborasi dalam mempersiapkan penilaian KKS 2025. Terlebih, Kabupaten Sukabumi masuk dalam 27 kabupaten/kota di Indonesia yang akan dinilai tahun ini, dan menjadi salah satu dari lima daerah di Jawa Barat yang lolos ke tahap penilaian.
“Ini tentu menjadi kebanggaan dan harus kita syukuri bersama,” tambahnya.
Bupati Sukabumi, Asep Japar menyampaikan, dukungannya kepada FSKSS agar tetap semangat dalam meraih penghargaan Swasti Saba Wistara Paripurna. Menurutnya, pencapaian ini harus didorong dengan kerja sama antara berbagai perangkat daerah dan pemangku kepentingan lainnya.
“FSKSS jangan sampai kendor. Mari kita bersama-sama mendukung agar hasilnya lebih baik lagi,” tegasnya.
Ia juga menekankan bahwa penghargaan ini akan berdampak positif bagi Kabupaten Sukabumi, terutama dalam mewujudkan lingkungan yang sehat dan berkualitas bagi masyarakat.
“Mari bersama-sama membangun daerah untuk Sukabumi yang mubarakah, maju, unggul, berbudaya, dan berkah,” pungkasnya.
Dengan semangat kebersamaan dan komitmen yang kuat, diharapkan Kabupaten Sukabumi mampu kembali meraih penghargaan tertinggi dalam ajang Kabupaten/Kota Sehat 2025 dan semakin memperkuat reputasinya sebagai daerah yang sehat dan berdaya saing tinggi.
Reporter: Reiza Apwildan
Redaktur: Ruslan AG
