SUKABUMI, sukabumizone.com || Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang (DBMPR) tengah melakukan upaya tanggap darurat menyusul bencana longsor dan banjir yang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Peristiwa ini dipicu oleh curah hujan ekstrem yang menyebabkan meluapnya sungai dan irigasi, sehingga menggenangi kawasan pemukiman.
Akibat banjir tersebut, beberapa area perkampungan, jalan, fasilitas ibadah, dan pendidikan terendam.
BacaJuga
Erus Ruswandi, Mandor Jalan Lintas Geopark Ciletuh dari ( DBMPR) Provinsi Jawa Barat, menyatakan bahwa pihaknya saat ini sedang melakukan pembersihan lumpur, pengerukan irigasi, serta pembukaan gorong-gorong yang tersumbat oleh puing dan material longsoran.
“Kami selalu sigap dalam penanganan bencana alam, terutama di jalur lintas Geopark Ciletuh. Seperti pada Minggu, 13 April 2025 kemarin, beberapa titik di ruas jalan Geopark Ciletuh terdampak, salah satunya di KM 157+900, tepatnya di Kampung Ci Butun, Desa Sangrawayang,” ujar Erus.
Ia menambahkan bahwa keselamatan dan kenyamanan masyarakat terdampak menjadi prioritas utama. “Kami mengemban tugas dari DBMPR untuk memberikan dukungan penuh serta pelayanan kepada masyarakat dalam penanganan dampak banjir dan longsor di jalur Geopark Ciletuh,” lanjutnya.
Erus juga menyampaikan bahwa langkah-langkah tanggap darurat terus dilakukan untuk meminimalkan dampak bencana. “Kami akan terus berupaya memastikan keselamatan baik bagi pengguna jalan maupun warga terdampak,” ungkapnya.
Ia pun mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap potensi longsor dan banjir susulan, serta selalu mengikuti arahan dari pihak berwenang atau instansi terkait yang terus memantau kondisi di lapangan.
Reporter: Restu Virmansyah
Redaktur: Surya Adam
