
SUKABUMI, sukabumizone.com || Sebagai wujud nyata dari pelayanan kesehatan publik yang humanis dan responsif, Kepala UPTD Puskesmas Citarik, Muhamad Subhan, melakukan kunjungan langsung ke rumah salah satu warga yang tengah terbaring sakit di Kampung Cikananga, RT 002/005, Desa Bojonggaling, Kecamatan Bantargadung, Kabupaten Sukabumi.
Warga yang dikunjungi adalah Atik (65), seorang lansia yang dilaporkan mengalami kondisi kesehatan menurun akibat penyakit stroke. Meski wilayah tempat tinggal Atik tidak berada di bawah naungan langsung Puskesmas Citarik, Subhan menegaskan bahwa pelayanan kesehatan harus menjangkau semua lapisan masyarakat tanpa memandang batas administratif.
“Walaupun lokasi warga yang sakit ini bukan di wilayah kerja kami, tapi sebagai pelayan publik kami merasa memiliki tanggung jawab untuk turun langsung merespons keluhan masyarakat. Hal ini juga merupakan bagian dari implementasi visi dan misi Bapak Bupati Sukabumi dalam program seratus hari kerja, yakni memberikan pelayanan pemeriksaan kesehatan gratis kepada masyarakat Kabupaten Sukabumi,” ujar Subhan.
Kunjungan dilakukan setelah pihak Puskesmas Citarik menerima informasi dari warga setempat mengenai kondisi Atik yang sudah lama sakit dan memerlukan pemeriksaan medis. Tim kesehatan yang dipimpin langsung oleh Subhan pun segera bergerak menuju lokasi, meskipun akses menuju rumah Atik tergolong sulit dan ekstrem. Jarak dari jalan raya menuju rumah warga tersebut mencapai kurang lebih satu setengah kilometer, dan harus ditempuh dengan berjalan kaki melewati jalan kecil dan medan yang cukup menantang.
“Perjalanan menuju rumah ibu Atik memang cukup menantang, tapi itu tidak menyurutkan semangat kami. Bagi kami, kesehatan warga adalah prioritas. Selama masih ada keluhan dari masyarakat, kami akan selalu berusaha hadir di tengah-tengah mereka,” tambahnya.
Setelah dilakukan pemeriksaan, diketahui bahwa Atik memang menderita stroke dan sebelumnya telah menjalani beberapa pengobatan. Tim medis memberikan tindak lanjut dan arahan agar segera di lakukan pengobatan lanjutan ke rumah sakit.
Subhan berharap langkah ini bisa menjadi contoh semangat pelayanan publik yang responsif dan inklusif, serta mendorong seluruh fasilitas kesehatan lainnya di Kabupaten Sukabumi untuk terus meningkatkan kepedulian dan aksesibilitas terhadap masyarakat di wilayah terpencil.
“Kami ingin menunjukkan bahwa negara hadir di tengah rakyat. Kesehatan adalah hak semua warga, dan kami akan terus berupaya menjaga komitmen itu dengan sepenuh hati,” pungkasnya.
Langkah nyata yang dilakukan Kepala Puskesmas Citarik ini mendapat apresiasi dari warga sekitar. Mereka merasa diperhatikan dan bersyukur karena masih ada pihak pemerintah yang peduli dan rela turun langsung ke pelosok desa, tanpa menunggu laporan resmi atau batasan wilayah kerja.
Reporter: Ginanjar
Redaktur: Ruslan AG