• Daerah
  • Peristiwa
  • Hukum & Kriminal
  • Politik
Jumat, Juni 27, 2025
Sukabumizone
  • HOME
  • NUANSA DESA
  • Hukum & Kriminal
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Ekonomi
  • Politik
  • Olahraga
  • BERITA
    • PENDIDIKAN
    • INFO
      • Info Layanan
      • TV
      • Lalulintas
      • LBH Pers
      • PROFIL
        • Profil Kecamatan
        • Profil Desa
        • Profil Polsek
        • Profil SMK/Sederajat
        • Profil Sekolah Dasar
        • PAUD
        • PGRI
        • PPNI
        • Profil Yayasan
        • Teras
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • PROMO
      • Kuliner
      • Promo-Sukabumi
No Result
View All Result
  • HOME
  • NUANSA DESA
  • Hukum & Kriminal
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Ekonomi
  • Politik
  • Olahraga
  • BERITA
    • PENDIDIKAN
    • INFO
      • Info Layanan
      • TV
      • Lalulintas
      • LBH Pers
      • PROFIL
        • Profil Kecamatan
        • Profil Desa
        • Profil Polsek
        • Profil SMK/Sederajat
        • Profil Sekolah Dasar
        • PAUD
        • PGRI
        • PPNI
        • Profil Yayasan
        • Teras
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • PROMO
      • Kuliner
      • Promo-Sukabumi
No Result
View All Result
Sukabumizone
No Result
View All Result
Home Kesehatan

Dinkes Sukabumi Lakukan Penanggulangan DBD di Kampung Pangasahan

redaktur by redaktur
25 Juni 2025
in Kesehatan
0

SUKABUMI, sukabumizone.com || Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi melalui UPTD Puskesmas Sekarwangi melakukan upaya penanggulangan Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kampung Pangasahan, Desa Sukasirna, Kecamatan Cibadak. Langkah ini diambil menyusul peningkatan kasus DBD di wilayah tersebut dalam beberapa waktu terakhir.

Perawat Puskesmas Sekarwangi, Hendra Firmansyah, mengungkapkan bahwa pihaknya menerima laporan dari rumah sakit mengenai sejumlah pasien positif DBD. Laporan itu segera ditindaklanjuti dengan kunjungan lapangan.

BacaJuga

UPTD Puskesmas Citarik Kembali Gelar Cek Kesehatan Gratis di Desa Tonjong

UPTD Puskesmas Citarik Kembali Gelar Cek Kesehatan Gratis di Desa Tonjong

18 Juni 2025
Puskesmas Citarik Gelar CKG di Desa Jayanti, Warga Sambut dengan Antusias

Puskesmas Citarik Gelar CKG di Desa Jayanti, Warga Sambut dengan Antusias

17 Juni 2025
Wabup Sukabumi Sidak Puskesmas Citarik, Pastikan Layanan Kesehatan Berjalan Optimal

Wabup Sukabumi Sidak Puskesmas Citarik, Pastikan Layanan Kesehatan Berjalan Optimal

13 Juni 2025
Kepala UPTD Puskesmas Citarik Dampingi Penyaluran Donasi Alat Kesehatan dari Dompet Dhuafa untuk Posyandu di Desa Cikadu

Kepala UPTD Puskesmas Citarik Dampingi Penyaluran Donasi Alat Kesehatan dari Dompet Dhuafa untuk Posyandu di Desa Cikadu

13 Juni 2025

“Kami menerima surat dari rumah sakit terkait pasien yang terjangkit DBD. Awalnya dikira hanya satu, tapi setelah dicek pada hari, ternyata jumlahnya lebih dari lima pasien,” jelas Hendra.

Ia menambahkan, rentang waktu kemunculan antara pasien pertama dan terakhir cukup berdekatan, hanya sekitar dua minggu. Dari hasil pengecekan lingkungan tempat tinggal pasien, ditemukan banyak potensi sarang nyamuk, seperti botol dan ember kecil yang berisi air tergenang.

“Lingkungannya memang kurang bersih, banyak sampah. Di botol dan ember ditemukan jentik nyamuk. Karena itu, kami lakukan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) terlebih dahulu sebelum melaksanakan fogging,” katanya.

Fogging baru dilakukan setelah edukasi kepada warga dan koordinasi dengan pengurus RT dan RW setempat. Menurut Hendra, edukasi penting agar upaya fogging tidak sia-sia jika masyarakat masih membuang sampah sembarangan.

Namun, dalam pelaksanaannya terdapat kendala, salah satunya penolakan dari beberapa warga yang khawatir terhadap dampak fogging terhadap hewan peliharaan.

“Ada beberapa rumah yang menolak. Padahal sudah kami jelaskan bahwa fogging ini aman. Tapi jika tetap menolak, kami tidak bisa memaksa,” ujarnya.

Hendra berharap, kesadaran warga terhadap kebersihan lingkungan bisa meningkat, terutama di area rawan seperti drainase, tebing, dan bantaran sungai.

“Harapan kami, masyarakat bisa mulai dari diri sendiri. Jangan buang sampah sembarangan, apalagi ke sungai atau solokan. Daerah seperti kebun sawit dengan air yang tergenang juga rawan menjadi sarang nyamuk,” tutupnya.

Reporter : Ginanjar

Redaktur: Ruslan AG

 

Previous Post

Pemdes Bojonggaling Pasang Baliho APBDesa 2025 berukuran jumbo sebagai bentuk transparansi publik

Next Post

Pemerataan Pembangunan Terus Digalakkan, Pemdes Parakan Lima Selesaikan Tiga Titik Infrastruktur

Next Post
Pemerataan Pembangunan Terus Digalakkan, Pemdes Parakan Lima Selesaikan Tiga Titik Infrastruktur

Pemerataan Pembangunan Terus Digalakkan, Pemdes Parakan Lima Selesaikan Tiga Titik Infrastruktur

Please login to join discussion

BERITA POPULER

  • Tolak Kenaikan Upah 6,5 persen Tahun 2025, SP TSK SPSI Kecewa dengan Sikap Apindo

    Tolak Kenaikan Upah 6,5 persen Tahun 2025, SP TSK SPSI Kecewa dengan Sikap Apindo

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Fakta Menarik Sejarah Berdirinya RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tegas, DPD Golkar Sukabumi Hanya Ajukan Asjap dan Unang untuk Pilkada 2024

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pilkades PAW Ciwaru Kisruh, Adik Serang Kakak Gegara Beda Dukungan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Profil dan Potensi Desa Nyalindung

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Sukabumizone

© 2022 Sukabumizone - Portal Berita Sukabumi

Redaksi

  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Syarat Penggunaan
  • Kontak Kami
  • Tentang Kami

Follow Us

No Result
View All Result
  • HOME
  • NUANSA DESA
  • Hukum & Kriminal
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Ekonomi
  • Politik
  • Olahraga
  • BERITA
    • PENDIDIKAN
    • INFO
      • Info Layanan
      • TV
      • Lalulintas
      • LBH Pers
      • PROFIL
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • PROMO
      • Kuliner
      • Promo-Sukabumi

© 2022 Sukabumizone - Portal Berita Sukabumi