• Daerah
  • Peristiwa
  • Hukum & Kriminal
  • Politik
Selasa, Desember 30, 2025
Sukabumizone
  • HOME
  • NUANSA DESA
  • Hukum & Kriminal
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Ekonomi
  • Politik
  • Olahraga
  • BERITA
    • PENDIDIKAN
    • INFO
      • Info Layanan
      • TV
      • Lalulintas
      • LBH Pers
      • PROFIL
        • Profil Kecamatan
        • Profil Desa
        • Profil Polsek
        • Profil SMK/Sederajat
        • Profil Sekolah Dasar
        • PAUD
        • PGRI
        • PPNI
        • Profil Yayasan
        • Teras
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • PROMO
      • Kuliner
      • Promo-Sukabumi
No Result
View All Result
  • HOME
  • NUANSA DESA
  • Hukum & Kriminal
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Ekonomi
  • Politik
  • Olahraga
  • BERITA
    • PENDIDIKAN
    • INFO
      • Info Layanan
      • TV
      • Lalulintas
      • LBH Pers
      • PROFIL
        • Profil Kecamatan
        • Profil Desa
        • Profil Polsek
        • Profil SMK/Sederajat
        • Profil Sekolah Dasar
        • PAUD
        • PGRI
        • PPNI
        • Profil Yayasan
        • Teras
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • PROMO
      • Kuliner
      • Promo-Sukabumi
No Result
View All Result
Sukabumizone
No Result
View All Result
Home HEADLINE

Pergerakan Tanah Kembali Terjang Desa Bantarkalong, Puluhan Rumah Rusak dan Jalan Amblas

redaktur by redaktur
16 Desember 2025
in HEADLINE
0

WARUNGKIARA, sukabumizone.com || Duka dan kecemasan kembali menyelimuti warga Desa Bantarkalong, Kecamatan Warungkiara, Kabupaten Sukabumi. Bencana pergerakan tanah kembali terjadi dan menyebabkan puluhan rumah warga rusak parah, serta sejumlah akses jalan mengalami amblas.

Kondisi paling mengkhawatirkan terjadi di RT 09 RW 01 Dusun Bojonghaur. Warga setempat kini hidup dalam bayang-bayang ancaman bencana susulan, mengingat karakter tanah di wilayah tersebut dikenal labil.

BacaJuga

Bupati Sukabumi Letakkan Batu Pertama Huntap Korban Tanah Bergerak di Jampangtengah

Bupati Sukabumi Letakkan Batu Pertama Huntap Korban Tanah Bergerak di Jampangtengah

29 Desember 2025
DPRD Kota Sukabumi Sahkan Raperda Kumuh

DPRD Kota Sukabumi Sahkan Raperda Kumuh

29 Desember 2025
Peletakan Batu Pertama Huntap di Jampangtengah, Bupati” Langkah Penting Dalam Pemulihan Bencana”

Peletakan Batu Pertama Huntap di Jampangtengah, Bupati” Langkah Penting Dalam Pemulihan Bencana”

29 Desember 2025
Wabup Hadiri Groundbreaking Serentak SPPG Polri di Mapolres Sukabumi

Wabup Hadiri Groundbreaking Serentak SPPG Polri di Mapolres Sukabumi

29 Desember 2025

Kepala Desa Bantarkalong, Rohmatulloh, mengatakan peristiwa yang terjadi pada 2025 ini bukanlah kejadian pertama. Ia menyebut, kondisi geografis desa yang berada di kawasan rawan longsor membuat pergerakan tanah kerap berulang.

“Sebetulnya ini sudah menjadi bencana rutin, meski tentu tidak pernah kami harapkan. Kontur tanah di wilayah kami memang labil, sehingga pergerakan tanah sering terjadi,” ujarnya, Selasa (16/12/2025).

Ia menjelaskan, pergerakan tanah terdeteksi di sedikitnya tiga titik ruas jalan milik Kabupaten Sukabumi, yakni di sekitar Jembatan Lalay, Citamiang, serta beberapa ruas jalan desa. Dampak terparah terjadi di Dusun Bojonghaur, dengan sekitar 500 meter badan jalan dilaporkan amblas.

“Di RT 09 saja, jumlah rumah terdampak hampir lebih dari 20 unit. Selain itu, tiga tiang listrik roboh dan satu gardu listrik ikut ambruk,” jelasnya.

Pasca kejadian, Pemerintah Desa Bantarkalong bersama warga langsung melakukan penanganan awal melalui gotong royong membersihkan material longsoran. Kerja bakti kembali dilakukan secara swadaya pada hari kedua setelah kejadian.

“Dari pemerintah desa, kami sudah berupaya semaksimal mungkin membantu warga terdampak. Namun untuk penanganan lanjutan, kami masih menunggu respons dari Pemerintah Kabupaten Sukabumi,” katanya.

Rohmatulloh menegaskan, skala kerusakan akibat pergerakan tanah tersebut sudah berada di luar kemampuan pemerintah desa. Ia menyebut, rencana penanganan sebenarnya telah dibahas sejak 2024, namun hingga kini belum terealisasi secara menyeluruh.

Ia pun berharap adanya perhatian serius serta langkah konkret dari Pemerintah Kabupaten Sukabumi maupun Pemerintah Provinsi Jawa Barat, termasuk solusi jangka panjang berupa relokasi warga, mengingat kondisi rumah yang terdampak sudah tidak layak huni.

“Kerusakan rumah warga cukup parah, mulai dari retak berat hingga ambruk. Sangat tidak aman jika masih ditempati,” pungkasnya.

Redaktur: Ginanjar

Previous Post

Ketua Dewan Pers: Media Baru Harus Mengarah pada Pers Sehat

Next Post

Pembangunan Jalan Desa Buniwangi Didorong Bantuan Provinsi 2025

Next Post
Pembangunan Jalan Desa Buniwangi Didorong Bantuan Provinsi 2025

Pembangunan Jalan Desa Buniwangi Didorong Bantuan Provinsi 2025

Please login to join discussion

BERITA POPULER

  • Tolak Kenaikan Upah 6,5 persen Tahun 2025, SP TSK SPSI Kecewa dengan Sikap Apindo

    Tolak Kenaikan Upah 6,5 persen Tahun 2025, SP TSK SPSI Kecewa dengan Sikap Apindo

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Fakta Menarik Sejarah Berdirinya RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tegas, DPD Golkar Sukabumi Hanya Ajukan Asjap dan Unang untuk Pilkada 2024

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Profil dan Potensi Desa Nyalindung

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PROFIL DESA CARINGIN

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
https://sukabumizone.com/wp-content/uploads/2025/07/WhatsApp-Video-2025-07-05-at-14.07.01.mp4
Sukabumizone

© 2022 Sukabumizone - Portal Berita Sukabumi

Redaksi

  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Syarat Penggunaan
  • Kontak Kami
  • Tentang Kami

Follow Us

No Result
View All Result
  • HOME
  • NUANSA DESA
  • Hukum & Kriminal
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Ekonomi
  • Politik
  • Olahraga
  • BERITA
    • PENDIDIKAN
    • INFO
      • Info Layanan
      • TV
      • Lalulintas
      • LBH Pers
      • PROFIL
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • PROMO
      • Kuliner
      • Promo-Sukabumi

© 2022 Sukabumizone - Portal Berita Sukabumi