Musim Kemarau Sebabkan Banyak Kebakaran

SUKABUMI KOTA,–Di Kota Sukabumi, dalam tahun 2011 ini, sudah 8 kali terjadi musibah kebakaran. Kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Penanggulangan Bencana (Dinsostek PB) Kota Sukabumi, Drs. H. Saleh Makbullah, M.Si. menjelaskan, dari 8 kali terjadi musibah kebakaran tersebut, yang paling sering terjadi pada musim kemarau, tepatnya pada bulan September 2011, yakni mencapai 5 kali terjadi musibah kebakaran.Untuk itu, Kepala Dinsostek PB Kota Sukabumi, menghimbau segenap lapisan warga masyarakat, agar dalam setiap musim kemarau, senantiasa berhati-hati dan waspada. Karena dalam setiap musim kemarau, di setiap daerah senantiasa terjadi berbagai musibah. Diantaranya musibah kebakaran, dan terjadinya krisis air bersih.

Dikatakannya, untuk mengantisipasi terjadinya musibah kebakaran, segenap lapisan warga masyarakat agar senantiasa berupaya optimal menjauhkan barang-barang yang mudah terbakar dari sumber api, seperti kompor, tungku dan sebagainya.

Sedangkan untuk mengantisipasi terjadinya krisis air bersih, segenap warga masyarakat agar senantiasa berupaya optimal menghemat air, yakni dalam setiap menggunakan air harus disesuaikan dengan kebutuhan.

Selain itu, Kepala Dinsostek PB Kota Sukabumi, juga menghimbau kepada segenap lapisan warga masyarakat, apabila terjadi musibah diwilayahnya masing-masing, agar segera menghubungi aparat dinas-instansi dan lembaga terkait, atau kepada aparat kelurahan dan kecamatan masing-masing, untuk ditindak-lajuti dan ditangani secara cepat, khususnya terhadap warga masyarakat yang menjadi korban musibah. Karena setiap terjadi musibah di wilayah Kota Sukabumi, harus segera ditangani secara terpadu dan terkoordinir.

Ditandaskannya, setiap terjadi musibah di wilayah Kota Sukabumi, senantiasa diberi bantuan oleh Pemerintah Kota Sukabumi, baik stimulan maupun natura, khususnya kepada warga masyarakat yang menjadi korban musibah. Red

SUKABUMI KOTA,–Di Kota Sukabumi, dalam tahun 2011 ini, sudah 8 kali terjadi musibah kebakaran. Kepala Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Penanggulangan Bencana (Dinsostek PB) Kota Sukabumi, Drs. H. Saleh Makbullah, M.Si. menjelaskan, dari 8 kali terjadi musibah kebakaran tersebut, yang paling sering terjadi pada musim kemarau, tepatnya pada bulan September 2011, yakni mencapai 5 kali terjadi musibah kebakaran.Untuk itu, Kepala Dinsostek PB Kota Sukabumi, menghimbau segenap lapisan warga masyarakat, agar dalam setiap musim kemarau, senantiasa berhati-hati dan waspada. Karena dalam setiap musim kemarau, di setiap daerah senantiasa terjadi berbagai musibah. Diantaranya musibah kebakaran, dan terjadinya krisis air bersih.

Dikatakannya, untuk mengantisipasi terjadinya musibah kebakaran, segenap lapisan warga masyarakat agar senantiasa berupaya optimal menjauhkan barang-barang yang mudah terbakar dari sumber api, seperti kompor, tungku dan sebagainya.

Sedangkan untuk mengantisipasi terjadinya krisis air bersih, segenap warga masyarakat agar senantiasa berupaya optimal menghemat air, yakni dalam setiap menggunakan air harus disesuaikan dengan kebutuhan.

Selain itu, Kepala Dinsostek PB Kota Sukabumi, juga menghimbau kepada segenap lapisan warga masyarakat, apabila terjadi musibah diwilayahnya masing-masing, agar segera menghubungi aparat dinas-instansi dan lembaga terkait, atau kepada aparat kelurahan dan kecamatan masing-masing, untuk ditindak-lajuti dan ditangani secara cepat, khususnya terhadap warga masyarakat yang menjadi korban musibah. Karena setiap terjadi musibah di wilayah Kota Sukabumi, harus segera ditangani secara terpadu dan terkoordinir.

Ditandaskannya, setiap terjadi musibah di wilayah Kota Sukabumi, senantiasa diberi bantuan oleh Pemerintah Kota Sukabumi, baik stimulan maupun natura, khususnya kepada warga masyarakat yang menjadi korban musibah. Red