SUKABUMI KAB — Bupati Sukabumi H.Marwan Hamami membuka Workshop Sosialisasi dan Advokasi Peraturan Bupati Sukabumi Nomor 32 Tahun 2019 tentang Kesehatan Ibu, Bayi Baru Lahir, Bayi dan Anak Balita serta Keputusan Bupati Sukabumi Nomor 440/Kep.889-Dinkes/2019 tentang Kelompok Kerja Peduli Kesehatan Ibu, Bayi Baru Lahir, Bayi dan Balita di Kabupaten Sukabumi bertempat di Aula Setda-Palabuhanratu belum lama ini.
Marwan menyampaikan, dalam Peraturan Bupati Nomor 32 Tahun 2019 Tentang Kesehatan Ibu, Bayi Baru Lahir, Bayi Dan Balita menerangkan Hak Dan Kewajiban Seluruh Warga Di Kabupaten Sukabumi untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada ibu khususnya ibu hamil dan ibu bersalin.
BacaJuga
” Pelayanan kesehatan kepada ibu hamil dan ibu bersalin, bayi baru lahir, bayi dan balita dalam implementasinya diperlukan koordinasi lintas program di Dinas Kesehatan maupun lintas sektor terkait dengan tugas dan fungsi Perangkat Daerah, swasta dan masyarakat untuk memberikan pelayanan optimal,” ujarnya.
Selanjutnya ia mengharapkan, Pokja Peduli Kibbla (Kelompok Kerja Peduli Kesehatan Ibu, Bayi Baru Lahir,Bayi Dan Balita) agar bisa menurunkan kasus kematian ibu dan bayi serta Stunting.
” Pokja Kibbla dibentuk untuk akselerasi penurunan kasus kematian ibu dan bayi serta stunting melalui program inovasi system komunikasi dan koordinasi (Sikoko) dan system informasi dan pengelolaan data (Simada), menurunkan kasus kematian ibu dan bayi serta stunting melalui E-Kibbla di Kabupaten Sukabumi,” tuturnya.
Diakhir sambutannya, Bupati mengajak seluruh stakeholder maupun instansi terkait agar bersama-sama menurunkan kasus kematian ibu dan bayi serta stunting untuk mewujudkan generasi yang unggul.
“Tentunya kondisi ini tidak bisa diselesaikan sendiri oleh Dinas Kesehatan, perlu kontribusi semua pihak, dengan kegiatan yang bertujuan memberi kontribusi terhadap penurunan kematian ibu dan bayi serta penanggulangan stunting ini, mari kita bersama- sama selamatkan generasi bangsa sesuai dengan tufoksi masing-masing,” pungkasnya
Pada kesempatan tersebut dilaksanakan penandatanganan Kesepakatan Kerjasama Mengenai Gerakan Masyarakat Sadar Pangan Beragam Bergizi Seimbang dan Aman (Sapa B2SA) antara Dinas Ketahanan Pangan dengan Tim pengerak PKK Kabupaten Sukabumi. (Ginda)
