
WARUNGKIARA — Demi membawa perubahan yang lebih baik, Pemerintah Desa (Pemdes) Bojongkerta Kecamatan Warungkiara Kabupaten Sukabumi Jawa Barat, ikuti Pendidikan Kilat (Diklat) Tata Kelola Pemerintahan Desa yang digelar Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Jawa Barat di Bandung belum lama ini.
Dari informasi yang diterima www.sukabumizone.com, dari sejumlah desa yang ada di Kecamatan Warungkiara hanya Desa Bojongkerta yang terpilih mengikuti Diklat yang dilaksanakan selama Enam Hari yakni dari 24 sampai 29 Februari 2020 tepatnya di Cipageran Cimahi Kota Bandung tersebut.
Kepala Desa (Kades) Bojongkerta Uus Suhendar mengatakan, dirinya merasa bangga bisa terpilih dan mengikuti Bimtek tersebut. “Alhamdulillah, ini menjadi suatu kebanggan bagi kami karena bisa mengikuti Diklat ini. Sebab, banyak sekali ilmu yang bisa dipetik dari hasil pelatihan untuk diterapkan di desa kami agar menjadi desa yang maju dan lebih baik,” kata Uus saat disambangi www.sukabumizone.com Rabu, (04/03).
Menurutnya, inti dari Diklat tersebut yakni, untuk menentukan maju mundurnya suatu pemerintah melalui inovasi dan kolaborasi yang di perkuat.

“Kunci utama menjadikan desa yang lebih baik itu dengan berinovasi, kolaborasi dan transparansi dengan melibatkan potensi SDA dan SDM yang ada. Yakni, dengan pendekatan secara personal atau bisa disebut dengan jemput bola. Sehingga, akan terjalin harmonisasi antara Kepala Desa, Perangkat juga Masyarakat,” tuturnya.
Ia bersyukur, sebab point-point yang ada didalam Diklat tidak jauh dengan visi dan misinya sebagai kepala desa terpilih. “Alhamdulillah, point-point itu sesuai dengan harapan saya. Karena, bila terjalin hubungan kolaborasi dan inovatif yang baik maka, akan tercipta Sistem, Administrasi, Manajemen yang benar. Disisi lain, kami pun ingin menjadikan desa ini menjadi desa penghasil beras terbanyak, karena potensi di desa ini didominasi persawahan,” pungkasnya. (Kusnandar)




