SUKABUMI KAB — Sosok Febby Lissa Ayu Aryanti (17) tengah ramai diperbincangkan warganet. Remaja yang jago melukis sketsa itu terpaksa putus sekolah karena ketiadaan biaya kedua orang tuanya.
Selepas Madrasah Tsanawiyah (MTs) Febby tak melanjutkan sekolahnya ke SMA. Sehari-hari ia hanya membantu ibunya menjaga warung kopi. Selain itu, Febby juga rajin mengurusi neneknya Penti Suwanti (51) yang terbaring karena sakit stroke yang dideritanya.
Febby Gadis asal Kampung Cireundeu RT 15 RW 04, Desa Bojongjengkol, Kecamatan Jampang Tengah, Kabupaten Sukabumi tinggal bersama Yani Hendrayani (38) ibu kandung dan Aden Subandi (50) ayah tirinya, selain Febby ada dua adik Febby dan neneknya yang tinggal di rumah yang telah disulap menjadi warung kopi dan makanan ringan.
Melihat Keprihatinan tersebut Bupati Sukabumi H.Marwan Hamami terketuk hatinya hingga bersedia untuk menjadi orang tua asuh Febby.
“kalau anak ini masih mau sekolah, kita akan bantu sekolahkan lagi di Sukabumi, kalau mau tinggal di rumah saya lebih bagus nanti bisa bergabung dengan anak-anak yatim yang lain,” ungkap Bupati Sukabumi H.Marwan Hamami usai melaksanakan Sholat Jum’at berjamaah di Mesjid Albarokah Kampung Lio Rt 02/03 Desa Ciwaru Kecamatan Ciemas, Jum’at (06/03/2020).
Ia meminta, Dinas Pendidikan untuk lebih fokus dan banyak mendengar terkait kondisi yang terjadi di masyarakat seperti ini. “Apalagi bagi anak -anak yang memiliki kemampuan lebih,” pungkasnya. (Andi)
