SUKABUMI, sukabumizone.com || Wilayah Kabupaten Sukabumi disebut Supermarketnya bencana. Sebab, wilayah kabupaten dengan 47 kecamatan ini rawan terdampak berbagai macam bencana.
Berdasarkan informasi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Kabupaten Sukabumi rawan banjir dan longsor. Selain itu, terdapat juga potensi terdampak bencana angin puting beliung, letusan gunung berapi, dan tsunami.
Subkoordinator Kedaruratan BPBD Kabupaten Sukabumi Medi Abdul Hakim mengatakan, BPBD Kabupaten Sukabumi berupaya mendorong upaya mitigasi untuk meminimalkan potensi bencana.
“Masyarakat juga diharapkan untuk dapat lebih waspada dan siaga menghadapi kemungkinan terjadinya bencana pada musim hujan. Jika terjadi hujan disertai angin kencang, masyarakat diminta segera melapor kepada aparat desa ataupun BPBD,” kata Medi.
Ia menjelaskan, pada Rabu (25/10/2023) sudah digelar apel kesiapsiagaan bencana di lapangan Kantor BPBD Kabupaten Sukabumi di Desa Sukamulya, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi. “Apel diikuti sukarelawan dan Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) se-Kabupaten Sukabumi,” tuturnya.
Ia berharap, P2BK dan sukarelawan dalam kondisi siap menghadapi potensi bencana. “Sehingga, ketika terjadi bencana mereka bisa langsung memberikan bantuan terhadap masyarakat terdampak,”pungkasnya. (RL)