SUKABUMI KOTA–Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tampaknya tidak main-main untuk dapat merebut kekuasaan di Kota Sukabumi. Buktinya partai tersebut telah mempersiapkan dana sebesar Rp10 miliar hanya untuk pemenangan pada pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota di Pemilukada 2013 mendatang.
Ketua DPD PKS Kota Sukabumi Wawan Supendi menegaskan, dana pemenangan pemilukada itu sepenuhnya berasal dari keuangan partai yang bersumber dari iuran kader dan calon internal.
“Dana sebanyak itu dipersiapkan jika pada pemilukada nanti PKS maju tanpa partai koalisi. Namun bila berkoalisi, maka jumlah dana pemenangannya tidak akan sampai Rp10 miliar. Dimungkinkan berkurang hingga Rp4 miliar. Sumber keuangan yang kami miliki sangat jelas, yakni dari iuran kader dan calon internal,”ujarnya.
Wawan mengatakan sejauh ini PKS belum menentukan partai koalisi. Sebab hakekatnya PKS merupakan salah satu partai yang dapat mengusung secara mandiri pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota karena memiliki jumlah lima kursi di legislatif atau melebihi kuota 15 persen pengusungan.
Kendati demikian, lanjut Wawan, PKS tetap membuka peluang koalisi dengan partai manapun. “Kami tetap membuka jalur koalisi, seperti saat ini tengah dilakukan dengan beberapa partai politik. Seperti Partai Golkar maupun Partai Demokrat. Namun ini masih tataran penjajakan komunikasi. Bila melihat soliditas partai, kami meyakini PKS bisa unggul di pemilukada nanti,” ungkapnya.
Diagendakan, PKS akan menetapkan bakal calon dari internal partai pada akhir Januari 2012 mendatang. Dari hasil penjaringan terdapat lima nama bakal calon wali kota yang berasal dari internal PKS antara lain Achmad Fahmi (Wakil Ketua DPRD Kota Sukabumi), Deden Muhlisin (Deputi Pendidikan DPW PKS Jabar), Yudi Widiana Adia (anggota DPR RI), Asep Tajul Mutaqin (Kepala Bidang Kaderisasi DPD PKS Kota Sukabumi), Yayan Suryana (Ketua Komisi III DPRD Kota Sukabumi), dan Wawan Supendi (Ketua DPD PKS Kota Sukabumi).
Di bursa bakal calon Wakil Wali Kota, PKS tengah membidik sejumlah nama dari ekternal partai, seperti Mulyono (Wakil Wali Kota Sukabumi) dan M Muraz (Sekda Kota Sukabumi).
Sementara itu, pengalokasian dana pemenangan pemilukada juga dilakukan Partai Golkar. Namun sejauh ini partai berlambang pohon beringin tersebut masih fokus pada penjaringan bakal calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota. “Kami masih fokuskan pada penjaringan bakal calon terlebih dahulu,” kata Ketua DPD Partai Golkar Kota Sukabumi Andri Hamami.