• Daerah
  • Peristiwa
  • Hukum & Kriminal
  • Politik
Selasa, November 25, 2025
Sukabumizone
  • HOME
  • NUANSA DESA
  • Hukum & Kriminal
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Ekonomi
  • Politik
  • Olahraga
  • BERITA
    • PENDIDIKAN
    • INFO
      • Info Layanan
      • TV
      • Lalulintas
      • LBH Pers
      • PROFIL
        • Profil Kecamatan
        • Profil Desa
        • Profil Polsek
        • Profil SMK/Sederajat
        • Profil Sekolah Dasar
        • PAUD
        • PGRI
        • PPNI
        • Profil Yayasan
        • Teras
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • PROMO
      • Kuliner
      • Promo-Sukabumi
No Result
View All Result
  • HOME
  • NUANSA DESA
  • Hukum & Kriminal
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Ekonomi
  • Politik
  • Olahraga
  • BERITA
    • PENDIDIKAN
    • INFO
      • Info Layanan
      • TV
      • Lalulintas
      • LBH Pers
      • PROFIL
        • Profil Kecamatan
        • Profil Desa
        • Profil Polsek
        • Profil SMK/Sederajat
        • Profil Sekolah Dasar
        • PAUD
        • PGRI
        • PPNI
        • Profil Yayasan
        • Teras
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • PROMO
      • Kuliner
      • Promo-Sukabumi
No Result
View All Result
Sukabumizone
No Result
View All Result
Home HEADLINE

Lagi, Gigitan Anjing Resahkan Warga Gunungguruh

by
22 Mei 2012
in HEADLINE, Kesehatan
0


SUKABUMIZONE.COM,SUKABUMIKab–Lagi-lagi warga Kecamatan Gunungguruh Kabupaten Sukabumi resah dengan adanya kasus gigitan anjing. Septiansah (15) warga Tanjungsari Desa Sirnaresmi Kecamatan Gunungguruh Kabupaten Sukabumi misalnya, beberapa waktu lalu menjadi korban gigit anjing tidak jauh dari tempat tinggalnya.
Dari data yang tercatat, telah terjadi tiga kasus gigitan anjing pada tahun 2011. Sementara, pada 2012 ada dua kasus gigitan. “Semua telah kami tangani sesuai dengan protaf penanganan rabies. Diantaranya, membasuh luka dengan air bersih dengan menggunakan sabun dan lain sebagainya,”kata Petugas Penanggulangan Penyakit Menular (P2M) Gunungguruh Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi Eri Kustiawan, kepada www.sukabumizone.com Senin, (21/5).
Bahkan, pihak kesehatan telah menyuntikan vaksin anti rabies (Var) kepada korban secara gratis. “Sekali lagi kami tekankan bahwa pengobatan yang dilakukan pihak kesehatan itu tidak dipungut biaya,”tandasnya.
Proses pengobatan akibat gigitan anjing tersebut terbagi beberapa tahap yakni pada hari pertama gigitan, hari ke tujuh dan hari ke 21. “Pada jenjang waktu itu lah kami dapat melihat perkembangan pasien,”ulasnya.
Menurutnya, pihak kesehatan hanya sebatas menangani manusia yang menjadi korban gigitan. Sedangkan, hewannya diproses Dinas Peternakan Kabupaten Sukabumi.” Kami akan mengetahui anjing yang telah mengigit korban itu rabies atau tidak setelah Dinas Peternakan melakukan pengecekan selama 7-14 hari,”tuturnya.
Lanjut Eri, Pelacakan dan pemantauan telah dibiayai Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi. Sehingga, pihaknya telah berusaha secara optimal. “Kami pun berharap adanya kerjasama lintas sektor yang lebih baik lagi ke depan. Pasalnya, saat ini kami masih sulit untuk mendapatkan informasi hasil proses dari Dinas Peternakan, apakah anjing yang telah mengigit pasien kami itu mengidap rabies atau tidak,” ujarnya.
Ia pun berharap, jika ada kasus gigitan anjing segera melakukan pemeriksaaan kepada pihak kesehatan setempat. “Kami pun akan melakukan penanganan secara cepat,”pungkasnya.

BacaJuga

Konferensi PWI Jawa Barat Siap Digelar, Kota Bandung Ajukan Diri Jadi Tuan Rumah 

Konferensi PWI Jawa Barat Siap Digelar, Kota Bandung Ajukan Diri Jadi Tuan Rumah 

24 November 2025
Ojol Dibacok Penumpang Misterius di Jalur Sunyi Cikembar, Motornya Raib

Ojol Dibacok Penumpang Misterius di Jalur Sunyi Cikembar, Motornya Raib

24 November 2025
Cegah Stunting Demi Masa Depan Anak Kabupaten Sukabumi

Cegah Stunting Demi Masa Depan Anak Kabupaten Sukabumi

20 November 2025
Pemkab Sukabumi Kenalkan Empat Destinasi Unggulan, Ajak Wisatawan Eksplor Ciletuh–Palabuhanratu UNESCO Global Geopark

Pemkab Sukabumi Kenalkan Empat Destinasi Unggulan, Ajak Wisatawan Eksplor Ciletuh–Palabuhanratu UNESCO Global Geopark

20 November 2025
Previous Post

Hikmat, Lima Kali Ke Tingkat Provinsi

Next Post

Konser Slank Dicemaskan Warga

Next Post
Konser Slank Dicemaskan Warga

Konser Slank Dicemaskan Warga

BERITA POPULER

  • Tolak Kenaikan Upah 6,5 persen Tahun 2025, SP TSK SPSI Kecewa dengan Sikap Apindo

    Tolak Kenaikan Upah 6,5 persen Tahun 2025, SP TSK SPSI Kecewa dengan Sikap Apindo

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Fakta Menarik Sejarah Berdirinya RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Tegas, DPD Golkar Sukabumi Hanya Ajukan Asjap dan Unang untuk Pilkada 2024

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Profil dan Potensi Desa Nyalindung

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pilkades PAW Ciwaru Kisruh, Adik Serang Kakak Gegara Beda Dukungan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
https://sukabumizone.com/wp-content/uploads/2025/07/WhatsApp-Video-2025-07-05-at-14.07.01.mp4
Sukabumizone

© 2022 Sukabumizone - Portal Berita Sukabumi

Redaksi

  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Syarat Penggunaan
  • Kontak Kami
  • Tentang Kami

Follow Us

No Result
View All Result
  • HOME
  • NUANSA DESA
  • Hukum & Kriminal
  • Peristiwa
  • Daerah
  • Ekonomi
  • Politik
  • Olahraga
  • BERITA
    • PENDIDIKAN
    • INFO
      • Info Layanan
      • TV
      • Lalulintas
      • LBH Pers
      • PROFIL
    • HIBURAN
    • KESEHATAN
    • PROMO
      • Kuliner
      • Promo-Sukabumi

© 2022 Sukabumizone - Portal Berita Sukabumi