SUKABUMIZONE.COM, SUKABUMI– Tunggakan pelanggan PT. Perusahaan Listrik Negara (PLN) Area Sukabumi, Distribusi Jawa Barat dan Banten (DJBB), terus digempur. Dari data yang tercatat di PT PLN Area Sukabumi total angka tunggakan pelanggan terhitung dari bulan berjalan yakni November 2014 lalu, masih sebesar Rp. 9 Milyar lebih. Sedangkan, total lembar tunggakan mencapai belasan ribu lembar termasuk lembar dua bulan, tiga bulan serta empat bulan.” Tingginya angka tunggakan saat ini masih dipengaruhi kebiasaan lama pelanggan yaitu, kebiasaan pelanggan yang belum disiplin dalam membayar tagihan setiap bulanya, ” kata Humas PT PLN Area Sukabumi Deddy Kusnaedi kepada wartawan www.sukabumizone.com Kamis, (9/01).
Untuk itu, PLN terus memberikan dorongan kepada setiap rayon untuk menurunkan angka tunggakan agar dapat mencapai target. “Bahkan, kami telah menerjunkan tim organik dalam membantu melakukan gempur tunggakan,” tuturnya.
Selain itu, upaya yang terus dilakukan PLN untuk menurunkan tunggakan diantaranya, sosialisasi, meningkatkan koordinasi dengan semua element, meningkatkan kinerja rekanan, mengadakan evaluasi dan lain sebagainya.” Kami optimis dengan langkah-langkah yang digulirkan maka, angka tunggakan bisa menurun,” tandasnya.
Ia mengulas, terkait dampak Listrik Pra Bayar (LPB) terhadap tunggakan. Menurutnya, cukup mendukung hingga 11 persen lebih sampai saat ini. ” Namun, akibat Kwh LPB yang tersendat-sendat dari pabrikan. Sehingga, PLN kembali menggunakan Listrik Pasca Bayar dalam memenuhi permintaan pasang baru kali ini,” ulasnya.
Ia pun berharap, pelanggan dapat membayar rekening listrik tepat waktu. Apabila pelanggan terlambat membayar listrik sebelum tanggal 20 perbulannya maka, pihaknya terpaksa melakukan pemutusan hingga pembongkaran Kwh.” Kami berharap listrik tetap menyala. Untuk itu, harus ditunjang dengan pendapatannya yang lancar. Hal ini, akan menjadi solusi terbaik bagi PLN dan pelanggan,” tukasnya.Sep