SUKABUMI — Dalam tiga tahun terakhir kasus tawuran pelajar di Kota Sukabumi menurun. Hal itu didasarkan data penanganan kasus tawuran pelajar di Polres Sukabumi Kota. “Lihat data dari 2015 hingga 2017 kasus tawuran pelajar menurun drastis,” kata Kasat Binmas Polres Sukabumi Kota AKP Edi Priyono kepada wartawan.
Menurutnya, Kasus tawuran pelajar yang ditangani polisi setiap tahunnya mengalami penurunan. Kondisi tersebut, bisa disebabkan sejumlah faktor. Di antaranya kurikulum pendidikan yang menyebabkan anak pulang pada sore hari. “Sehingga dampaknya, anak-anak tidak punya kesempatan untuk melakukan kegiatan negatif seperti tawuran,” tuturnya.
Selain itu, Edi menyebut, penurunan disebabkan aktifnya polres melakukan kegiatan pencegahan ke sekolah-sekolah. “Salah satunya dengan memberikan pembinaan dalam momen sebagai pembina upacara bendera di sekolah,” tandasnya.
Upaya lainnya, tutur Edi, polisi dari satuan Sabhara mendatangi lokasi berkumpulnya anak-anak pelajar yang dikhawatirkan melakukan tawuran pelajar. “Keberadaan polisi ini, ditandai dengan hadirnya mobil patroli di titik-titik rawan terjadinya tawuran pelajar,” terang dia. net




