
NYALINDUNG — Pemerintah Desa (Pemdes) Kertaangsana Kecamatan Nyalindung Kabupaten Sukabumi Jawa Barat, realisasikan Dana Desa (DD) tahap dua 2022 Rabat Beton Usaha Tani.
Kepala Desa Kertaangsana Ence Ruswandi mengatakan, kini pihaknya tengah melaksanakan Rabat Beton Usaha Tani di Kampung Lebaknangka Desa Kertaangsana Kecamatan Nyalindung.
“ Untuk DD tahap dua 2022, saat ini kami Rabat beton Jalan usaha Tani Lebaknangka dengan Volume Panjang 485 Meter, Lebar 1 Meter dan Tinggi 0,1 Meter dengan anggaran Rp 89.375.000,- ,” kata Ence kepada www.sukabumizone.com Selasa, (26/07/2022).
Menurutnya, pembangunan tersebut telah menjadi skala prioritas pemdes hasil musyawarah dari tingkat kedusunan sampai tingkat kabupaten.
“ Tentunya, seluruh pembangunan yang kami lakukan merupakan hasil musyawarah dengan masyarakat,” ujarnya.
Sementara itu, disisi transparansi anggaran Ence menjelaskan, Pemdes telah melakukan proses pembangunan sesuai prosedur yang benar.
“ Yang dimana, kami selalu menjunjung asas transparansi publik dengan menggelar sosialisasi sebelum dan sesudah pelaksanaan pembangunan, memasang papan proyek, memasang prasasti, dan menggulirkan program sesuai amanat pemerintah pusat,” tandasnya.
Ia memaparkan, seluruh pembangunan yang digulirkan dapat bermanfaat bagi masyarakat untuk menunjang ekonomi, pendidikan dan kesehatan.
” Kami juga mengimbau agar masyarakat turut memelihara hasil pembangunan yang telah dilakukan Pemdes,” imbuhnya.
Ia juga menambahkan, meski DD telah digulirkan sejak lama, namun tetap menjadi penomena besar di masyarakat dan menjadi sorotan utama.
“ Seiring meningkatnya anggaran, maka otomatis sistem akan meningkat, aturan dan regulasi semakin ketat. Ini yang menuntut kami harus semakin memperkuat Sumber Daya Manusia (SDM) yang mumpuni,” paparnya.
Disisi lain Ence mengungkapkan, Pemdes juga terus menggali potensi dari berbagai sektor salah satunya potensi agro wisata.
“ Sampai saat ini potensi yang ada di desa kami terus digali. Seperti potensi pertanian, yakni padi dan potensi lainnya. Mudah-mudahan penggalian potensi dapat menjadikan desa lebih maju lagi,” pungkasnya. (Juliansyah)




