
Sri menjelaskan, pada saat musim kemarau seperti saat ini petani padi hanya bisa panen satu sampai dua kali dalam setahun, padahal biasanya bisa panen tiga sampai empat kali. Makanya ia meminta agar petani tidak menanam padi saat musim kemarau, terlebih lahan pertanian yang tidak memiliki tadah air atau drainase pertanian.
“Yang tadinya biasa menanam padi kemudian irigasinya kering, tentu kan tidak menanam padi, tapi kan petani harus tetap hidup, dalam artian mereka harus berupaya menanam yang lain selain padi, agar keberlangsungan pencarian nafkah petani tetap berlanjut,” pungkasnya.
Reporter : Teguh Santos
Redaktur : Surya Adam
Halaman 2 , 2