SUKABUMI – Atraksi Lumba-lumba yang digelar di area olah raga Lapang Merdeka Kota Sukabumi, Jawa Barat, mengundang pro dan kontra semua kalangan. Misalnya saja, Pengamat Kebijakan Publik Sukabumi yang menilai Pemerintah Kota (Pemkot) tidak melakukan kajian secara mendalam mengenai pemberian izin tempat dan perlindungan satwa. “Maslah ini harus disikapi dan dijelaskan secara serius. Karena, masyarakat menunggu penjelasannya dari Pemkot Sukabumi,” kata Pengamat Kebijakan Publik Sukabumi, Asep Deni kepada www.sukabumizone.com, Selasa (22/11).
Apalagi, pihaknya mendapatkan informasi bahwa perizinan yang diproses penyelenggara tidak sampai kepada Wali Kota Sukabumi. Dengan begitu, proses izin yang katanya sudah dimiliki pengelola tersebut diluar sepengetahuan orang nomor satu di Kota Sukabumi. “Izinnya itu tidak sampai kepada wali kota tetapi melalui pihak lain,” ujarnya.
Menurutnya untuk tempat acara pentas atraksi Lumba-lumba tersebut dapat digelar di Eks Terminal Sudirman yang lebih setrategis dan tidak mengganggu pungsi dari Lapang Merdeka Kota Sukabumi. “Di eks terminal, tempatnya lebih setratgis dan lebih memadai. Jika, izinnya tidak bisa dicabut. Tinggal bagaimana kedepan akan dilakukan pemerintah,” tegasnya.
Menanggapi hal tersebut, Wali Kota Sukabumi, HM Muraz menerangkan, ia membenarkan proses perizinan yang dilakukan pengembang kegiatan atraksi Lumba-lumba tersebut tidak tembus kepada dirinya. “Saya pernah memerintahkan kepada Satpol PP untuk membongkarnya. Tapi, setelah di cek izinnya sudah ada, dimulai dari Komunitas yang memanfaatkan area olah raga disana,” terangnya.
Kendati demikian, pihaknya berharap masyarakat Kota Sukabumi dapat mengerti serta memahami dengan persoalan dan kondisi tersebut. Pasalnya, kondusifitas serta ke amanan di wilayah Kota Sukabumi harus dijaga semua pihak. “Jangan sampai masalah pro dan kontra ini menjadi hal yang tidak membangun. Kita harus kembali untuk kemaslahatan bersama. Karena, segala sesuatu itu pasti memiliki manfaat,” tandasnya.
Masyarakat harus dapat menerima dengan penuh ke ikhlasan mengenai dengan pemanfaatan Lapang Merdeka untuk digunakan sebagai tempat pertunjukan Lumba-lumba. Karena keadaanya sudah seperti demikian adanya, yang terpenting bagaimana kedepan dapat memperbaiki semua ini. “Saya menjamin ke depan tidak akan ada yang seperti ini lagi. Saya akan buatkan aturan khusus untuk penggunakan Lapang Merdeka. Sebab, itu jaminan untuk masyarakat Kota Sukabumi,” tukasnya. Bambang