SUKABUMI KAB — Bupati Sukabumi H. Marwan Hamami menerima Audensi Plan Internasional Indonesia Perihal Program Yes I Do di Sukabumi, Bertempat di Pendopo Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi, belum lama ini.
Marwan mengatakan, pengembangan pemberdayaan dan perlindungan generasi muda merupakan concern Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukabumi, karena diyakini betul bahwa anak-anak atau remaja merupakan generasi penerus bagi kelanjutan pembangunan daerah dimasa yang akan datang bahkan menentukan nasib bangsa ini dikemudian hari.
” Untuk itu, semua perangkat daerah harus berkoordiansi dan bersinergi untuk bisa membangun langkah konkret wujud dari kepedulian terhadap anak-anak. Kita butuh perencanaan, proses dan implemantasi yang matang dan terukur sehingga ke depan anak-anak ini terlindungi secara baik serta menajdi generasi muda yang handal,” kata Marwan kepada wartawan belum lama ini.
Ia menyampaikan, dengan jumlah 381 Desa dan 5 Kelurahan, Kabupaten Sukabumi memiliki tantangan besar dalam mensukseskan program Yes I Do, walau demikian ia memiliki keyakinan dan optimis dengan mengerahkan segenap kemampuan, kerjasama yang baik serta kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat, program tersebut akan terlaksana dengan baik.
” Dengan keyakinan, kerjasama yang baik, kita semua bersatu. Saya yakin program ini akan sukses, dengan gagasan cerdas dan langkah inovatif program ini tidak lagi hanya menghasilkan output tapi akan menjadi outcome,” terangnya.
Sementara itu, Ketua Delegasi PLAN Internasional Indonesia, Jamil Gunawan menyatakan Program Yes I Do sudah membangun langkah-langkah inovatif terkait isu perlindungan anak dalam konteks lintas sektoral.
” Salah satu inovasi adalah membentuk kelompok perlindungan anak di tingkat pemerintah daerah, tingkat desa, tingkat sekolah, tingkat masyarakat, dan tingkat pemuka Agama,” imbuhnya.
Jamil menjelaskan, bentuk inovasi lainnya seperti Posyandu Remaja, konseling siswa, pengenalan kelas bisnis entrepreuner dengan mngenalkan beberapa inovasi di sekolah termasuk di PKBM
Hadir pada kesempatan tersebut, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A), Kadis DPMD, Para Kepala Bagian Setda, Kepala Sekolah SMP Cisolok, serta tamu undangan lainnya. (Nursuhendar)
