“Masih Ditemukan Penyakit Berbasih Lingkungan”
SUKABUMIZONE.COM,SUKABUMIKab–Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dilingkungan masyarakat Kecamatan Gunungguruh Kabupaten Sukabumi masih dinilai minim. Pasalnya, pihak kesehatan masih menemukan penyakit yang berbasis lingkungan seperti Demam Berdarah Dengue (DBD), Diare, Filariasis dan masih banyak lagi kasus-kasus lainnya.
Karena itu, pihak kesehata Kecamatan Gunungguruh Kabupaten Sukabumi lakukan sosialisasi tentang PHBS melalui kader kesehatan lingkungan (Kesling) di Balai Desa Cibentang beberapa waktu lalu. Kegiatan tesebut dihadiri puluhan kader kesehatan dan petugas kesehatan yang melibatkan semua pemegang program.
Petugas Penanggulangan Penyakit Menular (P2M) Gunungguruh Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi Eri Kustiawan menjelaskan, sosialisasi yang dilakukan bertujuan untuk penyebar luasan informasi tentang arti pentingnya PHBS dilingkungan masyarakat. “Kami prihatin dengan kondisi saat ini, masyarakat Gunungguruh masih dinilai jauh dari PHBS,”tutur Eri kepada wartawan www.sukabumizone.com.
Sosialisasi akan dilakukan disemua desa yang ada di kecamatan tersebut. “Sebenarnya secara rutin kami telah melakukan sosialisasi melalui kegiatan-kegiatan pos yandu,”ujarnya.
Menurutnya, untuk melakukan sosialisasi dibutuhkan biaya yang tidak sedikit dari Bantuan Oprasional Kesehatan (BOK). “Sehingga tak kami pungkiri bahwa prekwensi sosialisasi cukup minim,”tandasnya.
Ia berharap masyarakat dan semua pihak dapat mendukung semua program kesehatan, sehingga angka penyakit berbasis lingkungan dapat ditekan. “Tanpa partisipasi semua pihak tetunya kami akan kesulitan. Mudah-mudahan dengan adanya sosialisasi PHBS kepada seluruh kader dapat bermanfaat khususnya bagi masyarakat Gunungguruh,”tukasnya. Sep