SUKABUMI KAB, sukabumizone.com || Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman, melepas ratusan jemaah calon haji (calhaj) kloter 14 untuk berangkat ke tanah suci, Jumat malam (17/05/24). Prosesi pelepasan dilaksanakan di Pusat Pengembangan Dakwah Islam (Pusbangdai), Kecamatan Cikembar.
Berdasarkan data yang dihimpun, calhaj yang akan berangkat dari kloter 14 Kabupaten Sukabumi berjumlah 432 orang. Mereka terdiri dari 197 pria dan 235 wanita. Keberangkatan akan didampingi petugas haji yang berjumlah 8 orang.
Dalam sambutannya, Ade mengatakan, keberangkatan haji merupakan momen yang ditunggu-tunggu semua orang. Maka dari itu, para calhaj yang berangkat kali ini harus bersyukur. Sebab, menjadi orang terpilih untuk beribadah ke tanah suci.
“Bapak/ibu merupakan orang-orang terpilih untuk melaksanakan ibadah. Sedari sekarang mari luruskan niat untuk melaksanakan seluruh rangkaian ibadah haji sebaik-baiknya,” ujarnya seperti dilansir dari laman Humas Pemkab Sukabumi (18/05).
Tak hanya itu saja, Ade pun berpesan para calhaj untuk menjadi duta yang baik, dengan saling menghormati serta tampil sebagai sosok yang santun.
“Selama di tanah suci, perkuat persaudaraan, perkokoh persatuan, dan kebersamaan,” pesannya.
Hal yang tak boleh dilupakan, ialah kesehatan. Apalagi, cuaca di tanah suci relatif panas. “Tolong jaga kesehatan agar bisa melaksanakan semua rangkaian ibadah haji,” ungkapnya.
Melalui perjalan haji, Ade berharap semuanya pulang dengan menyandang gelar haji mabrur. Selain itu, bisa menjadi motor penggerak ketika pulang ke tanah suci.
“Jadilah motor penggerak pembangunan dalam mewujudkan Kabupaten Sukabumi yang lebih baik,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua PPIHD Kabupaten Sukabumi H. Abdul Manan mengatakan, kloter 14 asal Kabupaten Sukabumi tahun 2024 didominasi wanita dengan rentang usia 19-87 tahun.
“Paling muda ada perempuan berusia 19 tahun asal Kecamatan Sukabumi. Sementara tertua berusia 87 tahun,” terangnya.
Dalam kesempatan tersebut, dirinya pun mengimbau para calhaj untuk mendahulukan ibadah haji. Hal itu demi menjaga kesehatan selama perjalanan haji.
“Dahulukan yang wajib, jangan mendahulukan ibadah sunah kalau akan mengganggu kondisi kesehatan,” imbuhnya.
Sebagai informasi, dalam kloter 14 Kabupaten Sukabumi ini terdapat sejumlah pejabat daerah di antaranya Kepala Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi dan beberapa pejabat lainnya.(rls)
Redaktur : Sukoco