SUKABUMIZONE.COM,SUKABUMI–Petugas Kepolisian kembali menggerbeg tempat praktek prostitusi di Pelabuhanratu Kabupaten Sukabumi di tempat mesum seperti warung remang-remang dan penginapan.
Pada penggerebegan tersebut polisi menangkap delapan pria dan tujuh wanita yang kedapatan tengah berbuat mesum di penginapan dan warem di Citepus, Palabuhanratu.
Data yang tercatat polisi menggerebeg Penginapan Roby dan berhasil mengamankan dua orang, Pondok Pelangi satu orang, Griya Mulya satu orang, Andera satu orang, di Mahesa satu orang, dan di Cafe alias warung remang-remang (Warem) tiga orang. Sedangkan enam orang lagi di pinggir jalan Citepus.
“Saya heran, kenapa Palabuhan ini masyarakatna tidak patuh. Makanya, kami terus menindak pelaku usaha yang tidak mengindahkan imbauan dan tidak menghargai umat Islam beribadah selama Bulan Rhamadan,” beber Wakapolres Sukabumi, Kompol Philemon Ginting yang juga mengatakan, seharusnya Satpol PP bukan hanya patroli. Tapi, harus melakukan penutupan warung remang-remang yang tetap membuka dan menjual minuman keras dan tempat nongkrong pekerja seks komersial (PSK).
Sebab itu, PSK dan pria hidung belang bakal kena tindak pidana ringan (Tipiring). Yakni, untuk epek jera dan masyarakat menghargai dan mematuhi imbauan dari pemerintah.
Sementara itu Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi yang juga ikut dalam sidak tersbut, Asep Wahyu Nirwana Boestomi sangat mendukung langakah Polres Sukabumi. Ia setuju yang harus menertibkan warem adalah penegak perda yakni Satpol PP. “Kerja jajaran Polres Sukabumi cukup rapi sehingga tak ada kebocoran saat razia,” imbuhnya.
sbr:JPNN
