SUKABUMI KOTA,–Kantor Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu (KPMPT) Kota Sukabumi, senantiasa berupaya optimal menarik minat para investor asing, untuk menanamkan modalnya di Kota Sukabumi. Karena dari sejumlah perusahaan asing yang ada di Kota Sukabumi, seperti dijelaskan Kepala KPMPT Kota Sukabumi, Rudi Juhayat, S.H., hanya dua perusahaan yang menanamkan modalnya di Kota Sukabumi, yakni P.T. Euroget dan P.T. Rusin, yang bergerak dalam bidang industri tekstil dan alas kaki.
Diungkapkannya, pengaturan Penanaman Modal Asing atau PMA di Kota Sukabumi, berada dibawah kendali Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) RI. Sedangkan KPMPT Kota Sukabumi, hanya bertugas melakukan pengawasan dan memberikan perizinan saja. Diungkapkan pula, terhitung sejak tahun 2007 sampai dengan tahun 2011, akumulasi investasi PMA di Kota Sukabumi, telah mencapai 47,5 milyar rupiah, atau telah melampaui target sebesar 24,56 persen, dari yang ditetapkan sebesar 43,6 milyar rupiah.
BacaJuga
Kepala KPMPT Kota Sukabumi menandaskan, kurangnya minat para investor asing untuk menanamkan modalnya di Kota Sukabumi, karena keterbatasan lahan di Kota Sukabumi. Namun demikian, pihak KPMPT Kota Sukabumi beserta dinas-instansi terkait lainnya, senantiasa berupaya optimal menarik minat para investor asing, untuk menanamkan modalnya di Kota Sukabumi, diantaranya dengan menggelar berbagai pameran secara kontinyu, seperti pameran investasi dalam bidang perdagangan, pameran produk unggulan daerah dan sebagainya. Selain itu, juga sebagai salah upaya untuk menerapkan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2001, Tentang Penanaman Modal.
Diharapkannya, dengan berbagai upaya yang dilakukan pihak KPMPT Kota Sukabumi dan dinas-instansi terkait tersebut, dapat menarik para investor asing, untuk menanamkan modalnya di Kota Sukabumi. Sebab dengan banyaknya investor asing yang menanamkan modalnya di Kota Sukabumi, dapat berdampak positif pada peningkatan kesejahteraan warga masyarakat, serta dapat berpengaruh terhadap peningkatan Laju Pertumbuhan Ekonomi (LPE) Kota Sukabumi. Karena dapat meningkatkan daya beli warga masyarakat dan mengurangi pengangguran.
Menyinggung laju pertumbuhan investasi Penanaman Modal Dalam Negeri atau PMDN, dari total 345 perusahaan lokal yang ada di Kota Sukabumi, kecuali perusahaan perbankan, Portopolio atau Saham, Industri Rumah Tangga (IRT) dan Minyak Bumi, dari target sebesar 120,6 milyar rupiah, hingga saat ini baru tercapai sebesar 107,6 milyar rupiah. Ditandaskannya, untuk mencapai target PMDN tersebut, pihak KPMPT Kota Sukabumi telah membentuk sebuah tim, yang tugasnya melakukan operasi ke lapangan, diantaranya melakukan pemeriksaan SIUP, TDP, TDG dan IMB, kecuali Reklame. Red
